Sistem Operasi

Dalam Ilmu komputer, Sistem operasi atau dalam bahasa Inggris: operating system atau OS adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah kata dan browser web.

Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi.


Daftar isi [sembunyikan]
1 Pendahuluan
2 Layanan inti umum
3 Sistem Operasi saat ini
4 Proses
4.1 Status Proses
5 Lihat pula
6 Pranala luar


[sunting] Pendahuluan
Biasanya, istilah Sistem Operasi sering ditujukan kepada semua software yang masuk dalam satu paket dengan sistem komputer sebelum aplikasi-aplikasi software terinstall. Dalam Ilmu komputer, Sistem operasi atau dalam bahasa Inggris: operating system atau OS adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah kata dan browser web.

Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi

== Pendahuluan == Biasanya, istilah Sistem Operasi sering ditujukan kepada semua software yang masuk


Kalau sistem komputer terbagi dalam lapisan-lapisan, maka Sistem Operasi adalah penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. Lebih jauh daripada itu, Sistem Operasi melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar. Sistem Operasi menjamin aplikasi software lainnya dapat menggunakan memori, melakukan input dan output terhadap peralatan lain, dan memiliki akses kepada sistem file. Apabila beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur skedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak saling mengganggu.


Dalam banyak kasus, Sistem Operasi menyediakan suatu pustaka dari fungsi-fungsi standar, dimana aplikasi lain dapat memanggil fungsi-fungsi itu, sehingga dalam setiap pembuatan program baru, tidak perlu membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal.


Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian:

Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory
Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi
Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna
Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain
Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrol mereka.

Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu, tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti itu disebut sebagai Multi-tasking Operating System. Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS, sedangkan tipe kedua adalah Real-Time OS


Sebagai contoh, yang dimaksud sistem operasi itu antara lain adalah Windows, Linux, Free BSD, Solaris, palm, dan sebagainya.

[sunting] Layanan inti umum
Seiring dengan berkembangnya Sistem Operasi, semakin banyak lagi layanan yang menjadi layanan inti umum. Kini, sebuah OS mungkin perlu menyediakan layanan network dan koneksitas internet, yang dulunya tidak menjadi layanan inti umum. Sistem Operasi juga perlu untuk menjaga kerusakan sistem komputer dari gangguan program perusak yang berasal dari komputer lainnya, seperti virus. Daftar layanan inti umum akan terus bertambah.


Program saling berkomunikasi antara satu dengan lainnya dengan Antarmuka Pemrograman Aplikasi, Application Programming Interface atau disingkat dengan API. Dengan API inilah program aplikasi dapat berkomunikasi dengan Sistem Operasi. Sebagaimana manusia berkomunikasi dengan komputer melalui Antarmuka User, program juga berkomunikasi dengan program lainnya melalui API.


Walaupun demikian API sebuah komputer tidaklah berpengaruh sepenuhnya pada program-program yang dijalankan diatas platform operasi tersebut. Contohnya bila program yang dibuat untuk windows 3.1 bila dijalankan pada windows 95 dan generasi setelahnya akan terlihat perbedaan yang mencolok antara window program tersebut dengan program yang lain.

[sunting] Sistem Operasi saat ini
Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar:

Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows 7 (Seven) yang akan dirilis pada tahun 2009, dan Windows Orient yang akan dirilis pada tahun 2014)).
Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd.
Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.4 (Tiger). Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5 (Leopard).
Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll.

[sunting] Proses
Prosesor mengeksekusi program-program komputer. Prosesor adalah sebuah chip dalam sistem komputer yang menjalankan instruksi-instruksi program komputer. Dalam setiap detiknya prosesor dapat menjalankan jutaan instruksi.

Program adalah sederetan instruksi yang diberikan kepada suatu komputer. Sedangkan proses adalah suatu bagian dari program yang berada pada status tertentu dalam rangkaian eksekusinya. Di dalam bahasan Sistem Operasi, kita lebih sering membahas proses dibandingkan dengan program. Pada Sistem Operasi modern, pada satu saat tidak seluruh program dimuat dalam memori, tetapi hanya satu bagian saja dari program tersebut. Sedangkan bagian lain dari program tersebut tetap beristirahat di media penyimpan disk. Hanya pada saat dibutuhkan saja, bagian dari program tersebut dimuat di memory dan dieksekusi oleh prosesor. Hal ini sangat menghemat pemakaian memori.

Beberapa sistem hanya menjalankan satu proses tunggal dalam satu waktu, sedangkan yang lainnya menjalankan multi-proses dalam satu waktu. Padahal sebagian besar sistem komputer hanya memiliki satu prosesor, dan sebuah prosesor hanya dapat menjalankan satu instruksi dalam satu waktu. Maka bagaimana sebuah sistem prosesor tunggal dapat menjalankan multi-proses? Sesungguhnya pada granularity yang sangat kecil, prosesor hanya menjalankan satu proses dalam satu waktu, kemudian secara cepat ia berpindah menjalankan proses lainnya, dan seterusnya. Sehingga bagi penglihatan dan perasaan pengguna manusia, seakan-akan prosesor menjalankan beberapa proses secara bersamaan.

Setiap proses dalam sebuah sistem operasi mendapatkan sebuah PCB (Process Control Block) yang memuat informasi tentang proses tersebut, yaitu: sebuah tanda pengenal proses (Process ID) yang unik dan menjadi nomor identitas, status proses, prioritas eksekusi proses dan informasi lokasi proses dalam memori. Prioritas proses merupakan suatu nilai atau besaran yang menunjukkan seberapa sering proses harus dijalankan oleh prosesor. Proses yang memiliki prioritas lebih tinggi, akan dijalankan lebih sering atau dieksekusi lebih dulu dibandingkan dengan proses yang berprioritas lebih rendah. Suatu sistem operasi dapat saja menentukan semua proses dengan prioritas yang sama, sehingga setiap proses memiliki kesempatan yang sama. Suatu sistem operasi dapat juga merubah nilai prioritas proses tertentu, agar proses tersebut akan dapat memiliki kesempatan lebih besar pada eksekusi berikutnya (misalnya: pada proses yang sudah sangat terlalu lama menunggu eksekusi, sistem operasi menaikkan nilai prioritasnya).

[sunting] Status Proses
Jenis status yang mungkin dapat disematkan pada suatu proses pada setiap sistem operasi dapat berbeda-beda. Tetapi paling tidak ada 3 macam status yang umum, yaitu:

Ready, yaitu status dimana proses siap untuk dieksekusi pada giliran berikutnya
Running, yaitu status dimana saat ini proses sedang dieksekusi oleh prosesor
Blocked, yaitu status dimana proses tidak dapat dijalankan pada saat prosesor siap/bebas

dari ...

Yuuk Lanjut......

WiMAX in english

WiMAX is a wireless digital communications system, also known as IEEE 802.16, that is intended for wireless "metropolitan area networks". WiMAX can provide broadband wireless access (BWA) up to 30 miles (50 km) for fixed stations, and 3 - 10 miles (5 - 15 km) for mobile stations. In contrast, the WiFi/802.11 wireless local area network standard is limited in most cases to only 100 - 300 feet (30 - 100m).

With WiMAX, WiFi-like data rates are easily supported, but the issue of interference is lessened. WiMAX operates on both licensed and non-licensed frequencies, providing a regulated environment and viable economic model for wireless carriers.

WiMAX can be used for wireless networking in much the same way as the more common WiFi protocol. WiMAX is a second-generation protocol that allows for more efficient bandwidth use, interference avoidance, and is intended to allow higher data rates over longer distances.

The IEEE 802.16 standard defines the technical features of the communications protocol. The WiMAX Forum offers a means of testing manufacturer's equipment for compatibility, as well as an industry group dedicated to fostering the development and commercialization of the technology.

WiMax.com provides a focal point for consumers, service providers, manufacturers, analysts, and researchers who are interested in WiMAX technology, services, and products. Soon, WiMAX will be a very well recognized term to describe wireless Internet access throughout the world.

From ...

Yuuk Lanjut......

WiMAX

WiMAX adalah singkatan dari Worldwide Interoperability for Microwave Access, merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi dengan open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX dapat diaplikasikan untuk koneksi broadband ‘last mile’, ataupun backhaul.

Perkembangan Teknologi Wireless

Wi Max Standar BWA yang saat ini umum diterima dan secara luas digunakan adalah standar yang dikeluarkan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineering (IEEE), seperti standar 802.15 untuk Personal Area Network (PAN), 802.11 untuk jaringan Wireless Fidelity (WiFi), dan 802.16 untuk jaringan Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX).

Pada jaringan selular juga telah dikembangkan teknologi yang dapat mengalirkan data yang overlay dengan jaringan suara seperti GPRS, EDGE, WCDMA, dan HSDPA. Masing-masing evolusi pada umumnya mengarah pada kemampuan menyediakan berbagai layanan baru atau mengarah pada layanan yang mampu menyalurkan voice, video dan data secara bersamaan (triple play). Sehingga strategi pengembangan layanan broadband wireless dibedakan menjadi Mobile Network Operator (MNO) dan Broadband Provider (BP). Perbandingan beberapa karakteristik sistem wireless data berkecepatan tinggi digambarkan oleh First Boston seperti berikut.
Perbandingan Perkembangan Teknologi Wireless WiFi 802.11g WiMAX 802.16-2004* WiMAX 802.16e CDMA2000 1x EV-DO WCDMA/ UMTS
Approximate max reach (dependent on many factors) 100 Meters 8 Km 5 Km 12 Km 12 Km
Maximum throughput 54 Mbps 75 Mbps (20 MHz band) 30 Mbps (10 MHz band) 2.4 Mbps (higher for EV-DV) 2 Mbps (10+ Mbps fpr HSDPA)
Typical Frequency bands 2.4 GHz 2-11 GHz 2-6 GHz 400,800,900,1700,1800,1900,2100 MHz 1800,1900,2100 MHz
Application Wireless LAN Fixed Wireless Broadband (eg-DSL alternative) Portable Wireless Broadband Mobile Wireless Broadband Mobile Wireless Broadband
[sunting] Sekilas Tentang WiMAX

WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) adalah sebuah tanda sertifikasi untuk produk-produk yang lulus tes cocok dan sesuai dengan standar IEEE 802.16. WiMAX merupakan teknologi nirkabel yang menyediakan hubungan jalur lebar dalam jarak jauh. WiMAX merupakan teknologi broadband yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga membawa isu open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX layak diaplikasikan untuk ‘last mile’ broadband connections, backhaul, dan high speed enterprise.

Yang membedakan WiMAX dengan Wi-Fi adalah standar teknis yang bergabung di dalamnya. Jika WiFi menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI (European Telecommunications Standards Intitute) HiperLAN sebagai standar teknis yang cocok untuk keperluan WLAN, sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan standar ETSI HiperMAN.

Standar keluaran IEEE banyak digunakan secara luas di daerah asalnya, Amerika, sedangkan standar keluaran ETSI meluas penggunaannya di daerah Eropa dan sekitarnya. Untuk membuat teknologi ini dapat digunakan secara global, maka diciptakanlah WiMAX. Kedua standar yang disatukan ini merupakan standar teknis yang memiliki spesifikasi yang sangat cocok untuk menyediakan koneksi berjenis broadband lewat media wireless atau dikenal dengan BWA.
[sunting] Spektrum Frekuensi WiMAX

Sebagai teknologi yang berbasis pada frekuensi, kesuksesan WiMAX sangat bergantung pada ketersediaan dan kesesuaian spektrum frekuensi. Sistem wireless mengenal dua jenis band frekuensi yaitu Licensed Band dan Unlicensed Band. Licensed band membutuhkan lisensi atau otoritas dari regulator, yang mana operator yang memperoleh licensed band diberikan hak eksklusif untuk menyelenggarakan layanan dalam suatu area tertentu. Sementara Unlicensed Band yang tidak membutuhkan lisensi dalam penggunaannya memungkinkan setiap orang menggunakan frekuensi secara bebas di semua area.

WiMAX Forum menetapkan 2 band frekuensi utama pada certication profile untuk Fixed WiMAX (band 3.5 GHz dan 5.8 GHz), sementara untuk Mobile WiMAX ditetapkan 4 band frekuensi pada system profile release-1, yaitu band 2.3 GHz, 2.5 GHz, 3.3 GHz dan 3.5 GHz.

Secara umum terdapat beberapa alternatif frekuensi untuk teknologi WiMAX sesuai dengan peta frekuensi dunia. Dari alternatif tersebut band frekuensi 3,5 GHz menjadi frekuensi mayoritas Fixed WiMAX di beberapa negara, terutama untuk negara-negara di Eropa, Canada, Timur-Tengah, Australia dan sebagian Asia. Sementara frekuensi yang mayoritas digunakan untuk Mobile WiMAX adalah 2,5 GHz.

Isu frekuensi Fixed WiMAX di band 3,3 GHz ternyata hanya muncul di negara-negara Asia. Hal ini terkait dengan penggunaan band 3,5 GHz untuk komunikasi satelit, demikian juga dengan di Indonesia. Band 3,5 GHz di Indonesia digunakan oleh satelit Telkom dan PSN untuk memberikan layanan IDR dan broadcast TV. Dengan demikian penggunaan secara bersama antara satelit dan wireless terrestrial (BWA) di frekuensi 3,5 GHz akan menimbulkan potensi interferensi terutama di sisi satelit.
[sunting] Elemen Perangkat WiMAX

Elemen/ perangkat WiMAX secara umum terdiri dari BS di sisi pusat dan CPE di sisi pelanggan. Namun demikian masih ada perangkat tambahan seperti antena, kabel dan asesoris lainnya.
[sunting] Base Station (BS)

Merupakan perangkat transceiver (transmitter dan receiver) yang biasanya dipasang satu lokasi (colocated) dengan jaringan Internet Protocol (IP). Dari BS ini akan disambungkan ke beberapa CPE dengan media interface gelombang radio (RF) yang mengikuti standar WiMAX. Komponen BS terdiri dari:

* NPU (networking processing unit card)
* AU (access unit card)up to 6 +1
* PIU (power interface unit) 1+1
* AVU (air ventilation unit)
* PSU (power supply unit) 3+1

[sunting] Antena

Antena yang dipakai di BS dapat berupa sektor 60°, 90°, atau 120° tergantung dari area yang akan dilayani.
[sunting] Subscriber Station (SS)

Secara umum Subscriber Station (SS) atau (Customer Premises Equipment) CPE terdiri dari Outdoor Unit (ODU) dan Indoor Unit (IDU), perangkat radionya ada yang terpisah dan ada yang terintegrasi dengan antena.
[sunting] Teknologi WiMAX dan Layanannya

BWA WiMAX adalah standards-based technology yang memungkinkan penyaluran akses broadband melalui penggunaan wireless sebagai komplemen wireline. WiMAX menyediakan akses last mile secara fixed, nomadic, portable dan mobile tanpa syarat LOS (NLOS) antara user dan base station. WiMAX juga merupakan sistem BWA yang memiliki kemampuan interoperabilty antar perangkat yang berbeda. WiMAX dirancang untuk dapat memberikan layanan Point to Multipoint (PMP) maupun Point to Point (PTP). Dengan kemampuan pengiriman data hingga 10 Mbps/user.

Pengembangan WiMAX berada dalam range kemampuan yang cukup lebar. Fixed WiMAX pada prinsipnya dikembangkan dari sistem WiFi, sehingga keterbatasan WiFi dapat dilengkapi melalui sistem ini, terutama dalam hal coverage/jarak, kualitas dan garansi layanan (QoS). Sementara itu Mobile WiMAX dikembangkan untuk dapat mengimbangi teknologi selular seperti GSM, CDMA 2000 maupun 3G. Keunggulan Mobile WiMAX terdapat pada konfigurasi sistem yang jauh lebih sederhana serta kemampuan pengiriman data yang lebih tinggi. Oleh karena itu sistem WiMAX sangat mungkin dan mudah diselenggarakan oleh operator baru atau pun service provider skala kecil. Namun demikian kemampuan mobility dari Mobile WiMAX masih berada dibawah kemampuan teknologi selular.
[sunting] Tinjauan Teknologi

WiMax adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan standar dan implementasi yang mampu beroperasi berdasarkan jaringan nirkabel IEEE 802.16, seperti WiFi yang beroperasi berdasarkan standar Wireless LAN IEEE802.11. Namun, dalam implementasinya WiMax sangat berbeda dengan WiFi.

Pada WiFi, sebagaimana OSI Layer, adalah standar pada lapis kedua, dimana Media Access Control (MAC) menggunakan metode akses kompetisi, yaitu dimana beberapa terminal secara bersamaan memperebutkan akses. Sedangkan MAC pada WiMax menggunakan metode akses yang berbasis algoritma penjadualan (scheduling algorithm). Dengan metode akses kompetisi, maka layanan seperti Voice over IP atau IPTV yang tergantung kepada Kualitas Layanan (Quality of Service) yang stabil menjadi kurang baik. Sedangkan pada WiMax, dimana digunakan algoritma penjadualan, maka bila setelah sebuah terminal mendapat garansi untuk memperoleh sejumlah sumber daya (seperti timeslot), maka jaringan nirkabel akan terus memberikan sumber daya ini selama terminal membutuhkannya.

Standar WiMax pada awalnya dirancang untuk rentang frekuensi 10 s.d. 66 GHz. 802.16a, diperbaharui pada 2004 menjadi 802.16-2004 (dikenal juga dengan 802.16d) menambahkan rentang frekuensi 2 s.d. 11 GHz dalam spesifikasi. 802.16d dikenal juga dengan fixed WiMax, diperbaharui lagi menjadi 802.16e pada tahun 2005 (yang dikenal dengan mobile WiMax) dan menggunakan orthogonal frequency-division multiplexing (OFDM) yang lebih memiliki skalabilitas dibandingkan dengan standar 802.16d yang menggunakan OFDM 256 sub-carriers. Penggunaan OFDM yang baru ini memberikan keuntungan dalam hal cakupang, instalasi, konsumsi daya, penggunaan frekuensi dan efisiensi pita frekuensi. WiMax yang menggunakan standar 802.16e memiliki kemampuan hand over atau hand off, sebagaimana layaknya pada komunikasi selular.

Banyaknya institusi yang tertarik atas standar 802.16d dan .16e karena standar ini menggunakan frekuensi yang lebih rendah sehingga lebih baik terhadap redaman dan dengan demikian memiliki daya penetrasi yang lebih baik di dalam gedung. Pada saat ini, sudah ada jaringan yang secara komersial menggunakan perangkat WiMax bersertifikasi sesuai dengan standar 802.162.

Spesifikasi WiMax membawa perbaikan atas keterbatasan-keterbatasan standar WiFi dengan memberikan lebar pita yang lebih besar dan enkripsi yang lebih bagus. Standar WiMax memberikan koneksi tanpa memerlukan Line of Sight (LOS) dalam situasi tertentu. Propagasi Non LOS memerlukan standar .16d atau revisi 16.e, karena diperlukan frekuensi yang lebih rendah. Juga, perlu digunakan sinyal muli-jalur (multi-path signals), sebagaimana standar 802.16n.
[sunting] Manfaat dan Keuntungan

Banyak keuntungan yang didapatkan dari terciptanya standardisasi industri ini. Para operator telekomunikasi dapat menghemat investasi perangkat, karena kemampuan WiMAX dapat melayani pelanggannya dengan area yang lebih luas dan tingkat kompatibilitas lebih tinggi. Selain itu, pasarnya juga lebih meluas karena WiMAX dapat mengisi celah broadband yang selama ini tidak terjangkau oleh teknologi Cable dan DSL (Digital Subscriber Line).

WiMAX salah satu teknologi memudahkan mereka mendapatkan koneksi Internet yang berkualitas dan melakukan aktivitas. Sementara media wireless selama ini sudah terkenal sebagai media yang paling ekonomis dalam mendapatkan koneksi Internet. Area coverage-nya sejauh 50 km maksimal dan kemampuannya menghantarkan data dengan transfer rate yang tinggi dalam jarak jauh, sehingga memberikan kontribusi sangat besar bagi keberadaan wireless MAN dan dapat menutup semua celah broadband yang ada saat ini. Dari segi kondisi saat proses komunikasinya, teknologi WiMAX dapat melayani para subscriber, baik yang berada dalam posisi Line Of Sight (posisi perangkat-perangkat yang ingin berkomunikasi masih berada dalam jarak pandang yang lurus dan bebas dari penghalang apa pun di depannya) dengan BTS maupun yang tidak memungkinkan untuk itu (Non-Line Of Sight). Jadi di mana pun para penggunanya berada, selama masih masuk dalam area coverage sebuah BTS (Base Transceiver Stations), mereka mungkin masih dapat menikmati koneksi yang dihantarkan oleh BTS tersebut.

Selain itu, dapat melayani baik para pengguna dengan antena tetap (fixed wireless) misalnya di gedung-gedung perkantoran, rumah tinggal, toko-toko, dan sebagainya, maupun yang sering berpindah-pindah tempat atau perangkat mobile lainnya. Mereka bisa merasakan nikmatnya ber-Internet broadband lewat media ini. Sementara range spektrum frekuensi yang tergolong lebar, maka para pengguna tetap dapat terkoneksi dengan BTS selama mereka berada dalam range frekuensi operasi dari BTS.

Sistem kerja MAC-nya (Media Access Control) yang ada pada Data Link Layer adalah connection oriented, sehingga memungkinkan penggunanya melakukan komunikasi berbentuk video dan suara. Siapa yang tidak mau, ber-Internet murah, mudah, dan nyaman dengan kualitas broadband tanpa harus repot-repot. Anda tinggal memasang PCI card yang kompatibel dengan standar WiMAX, atau tinggal membeli PCMCIA (Personal Computer Memory Card International Association) yang telah mendukung komunikasi dengan WiMAX. Atau mungkin Anda tinggal membeli antena portabel dengan interface ethernet yang bisa dibawa ke mana-mana untuk mendapatkan koneksi Internet dari BTS untuk fixed wireless.

dari ...

Yuuk Lanjut......

Acer Aspire 573DG


TEMPO Interaktif, Jakarta - Ada banyak cara untuk membuat laptop tak biasa. Acer tampaknya tahu betul hal itu. Maka perusahaan asal Taiwan ini pun meluncurkan Acer Aspire 573DG. Keunikannya, inilah laptop pertama di dunia dengan layar lebar yang mendukung gambar tiga dimensi (3D).

Dari berbagai informasi yang dikumpulkan, diketahui bahwa Aspire 573DG adalah bagian dari seri Gemstone yang legendaris. Tubuhnya cukup tebal dengan dimensi 15,1 x 9,9 x 1,4 inci. Jangan bandingkan dengan Acer Aspire Timeline yang langsing dan ringan itu. Jauh berbeda.

Bila dibandingkan dengan desain tubuh HP Pavilion Dv6 atau Gateway NV5807u, Aspire 573DG memang masih kurang gaya. Tapi ia juga sesungguhnya tak sekaku Dell Studio 1555.

Bobotnya hampir 2,8 kilogram. Tentu bukan komputer jinjing yang nyaman disandang di bahu atau dijinjing dalam waktu lama.

Tawaran utamanya tentu saja kemampuan layar 15,6 incinya menampilkan gambar tiga dimensi. Ini semua berkat hardware berupa sepasang kaca 3D stereoscopic yang polarized, yakni bisa dilihat secara baik pada pencahayaan sehari-hari. Teknologi ini didatangkan oleh DDD TriDef, yang menyediakan peranti keras dan lunaknya sekaligus.

Kombinasi peranti keras dan lunak ini tak hanya mampu menampilkan gambar yang sudah dari sananya berupa tampilan 3D. Gambar dua dimensi (2D) pun bisa diubah menjadi 3D pada layar beresolusi 1.366 x 768 (resolusi standar untuk menampilkan gambar 3D secara optimal) itu. Termasuk foto, video game, dan video.

TriDef sudah membenamkan beberapa content yang sudah diubah menjadi 3D. Bagi yang ingin melakukan perubahan pada koleksi gambar, game, atau videonya, bisa memakai tool TriDef.

Malah, mengubah tampilan 2D menjadi 3D juga singkat, meski Acer memakai teknologi dari pihak lain. Hal itu bisa dilakukan secara instan dan mudah, asalkan pengguna membuka semua berkas multimedia itu melalui Media Portal-nya TriDef. Bila tidak, tampilannya tak akan berubah meski layarnya 3D.

Pengujian yang dilakukan PC Magazine, untuk foto, render-nya akan menghasilkan tampilan 3D yang bagus. Pada foto yang beresolusi tinggi, tampilan 3D jauh lebih dalam.

Masalahnya, pada video 2D dan DVD, perubahan ini tak terlalu kentara. Efek 3D sulit dideteksi pada format video WMV, AVI, dan MPEG. Teknologi DDD TriDef juga belum mengenali format H.264 dan MP4. Ia sementara hanya mengenali atau mengubah format dengan lebih baik pada format video definisi tinggi.

"Pada musim liburan ini, kami melihat bahwa content 3D sangat populer pada film dan video game," kata Ray Sawall, Senior Manager Product Marketing Acer Amerika, pada siaran persnya kemarin.

Adapun pembuat produk elektronik konsumen akhir-akhir ini tengah berlomba-lomba membuat perangkat yang bisa menghadirkan content 3D ke pengguna. Sejauh ini, diskusi masalah itu lebih sering terdengar di industri televisi seperti yang sedang digarap Panasonic, Mitsubishi, dan Sony, yang berencana melempar televisi yang kompatibel dengan 3D ke pasar pada 2010.

Di bisnis komputer, ceritanya masih minimal. Acer adalah satu dari yang sedikit vendor yang mencoba menghadirkan tren layar 3D pada komputer jinjing. Tampilan 3D bisa diraih hanya dengan beberapa klik pada tetikus dan itu tanpa membutuhkan kartu grafis khusus.

Aspire 5738DG sudah memakai sistem operasi Windows 7 yang diluncurkan oleh Microsoft secara resmi di seluruh dunia kemarin. Laptop ini dibanderol US$ 780. Prosesornya mengandalkan Intel Core 2 Duo, cip grafis ATI Mobility Radeon HD 4570. Selain itu, memori RAM 4 gigabita (GB), hard disk 320 GB, sebuah kamera web, dan TouchPad yang mengenali berbagai gestur jari-jari.
dari ...

Yuuk Lanjut......

MULTIMEDIA

Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi dan video dengan alat bantu ([tool]) dan koneksi ([link]) sehingga pengguna dapat ber-([navigasi]), berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi. Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan. Selain dari dunia hiburan, Multimedia juga diadopsi oleh dunia Game.

Multimedia dimanfaatkan juga dalam dunia pendidikan dan bisnis. Di dunia pendidikan, multimedia digunakan sebagai media pengajaran, baik dalam kelas maupun secara sendiri-sendiri. Di dunia bisnis, multimedia digunakan sebagai media profil perusahaan, profil produk, bahkan sebagai media kios informasi dan pelatihan dalam sistem e-learning.


Pada awalnya multimedia hanya mencakup media yang menjadi konsumsi indra penglihatan (gambar diam, teks, gambar gerak video, dan gambar gerak rekaan/animasi), dan konsumsi indra pendengaran (suara). Dalam perkembangannya multimedia mencakup juga kinetik (gerak) dan bau yang merupakan konsupsi indra penciuman. Multimedia mulai memasukkan unsur kinetik sejak diaplikasikan pada pertunjukan film 3 dimensi yang digabungkan dengan gerakan pada kursi tempat duduk penonton. Kinetik dan film 3 dimensi membangkitkan sens rialistis.

Bau mulai menjadi bagian dari multimedia sejak ditemukan teknologi reproduksi bau melalui telekomunikasi. Dengan perangkat input penditeksi bau, seorang operator dapat mengirimkan hasil digitizing bau tersebut melalui internet. Pada komputer penerima harus tersedia perangkat output berupa mesin reproduksi bau. Mesin reproduksi bau ini mencampurkan berbagai jenis bahan bau yang setelah dicampur menghasilkan output berupa bau yang mirip dengan data yang dikirim dari internet. Dengan menganalogikan dengan printer, alat ini menjadikan feromon-feromor bau sebagai pengganti tinta. Output bukan berupa cetakan melainkan aroma.

dari ...

Yuuk Lanjut......

router nat slackware 10.2

Bikin router nat dengan slackware 10.2


Pada kali ini saya mencoba untuk membuat sebuah router, dengan configurasi standart Nat yang menggunakan linux 10.2. dan dengan kesempatan ini pula, saya menulis juga langkah langkah yang saya hadapi, selama mencoba menkoneksikan diri ke internet dengan percobaan saya, dan dengan dilengkapi dengan tutorial tutorial yang saya baca.

Pertama sekali kita telah terlebih dahulu telah menginstal slackwarenya pada komputer terserah komputer apa aja, yang saya sendiri memakai komputer di atasi pentium, dengan ethernet realtek dua buah yang saya pasang.


Setelah instalasi linux ke komputer dengan catatan, konfigurasi tidak saya isikan pas pertama instalasi, diantaranya isian network ip. Dengan tujuan kita akan mengisinya lewat console, supaya kita lebih mengerti cara pengisiannya termasuk untuk mengerti oleh saya sendiri.

Kita umpamakan kita telah mendapat ip dari sumber kita dengan IP

Ip = xxx.xxx.xxx.xxx

Netmask = 255.255.255.240

Gateway = xxx.xxx.xxx.yyy

Dns = zzz.zzz.zzz.zzz

Dns 1 = www.www.www.zzz



Pertama loginlah pada linux slackware anda, dan isikan passwordnya dengan password anda. Kemudian akan tampil tampilan seperti dibawah ini:

login as: root

root@192.168.0.1’s password:

Last login: Sat May 26 21:37:05 2007 from 192.168.0.254

Linux 2.4.29.

root@qnoys:~#


Setelah login dan tampilannya adalah seperti ini mungkin akan beda dengan tampilan anda sedikit, yaitu pada namanya. Untuk pertama sekali anda akan mendapatkan tampilannya pada anda yaitu darkstar, tapi itu bukan jadi soal yah J. Itu bisa diubah nama hostname anda dengan mengetikan “netconfig”.

Selanjutnya kita akan mengisi ip address pada masing masing ethernet yang sebelum melakukan hal tersebut, iseng iseng kita coba dulu ifconfig yah , supaya kita atau saya mengerti lagi.

root@qnoys:~# ifconfig

lo Link encap:Local Loopback

inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0

UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1

RX packets:0 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0

TX packets:0 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0

collisions:0 txqueuelen:0

RX bytes:0 (0.0 b) TX bytes:0 (0.0 b)


root@qnoys:~#



Melihat tampilan di atas, kita tahu bahwa kedua ethernet tersebut belum terdeteksi sama sekali oleh linux kita/saya sendiri, karna kita belum memuat modul ethernet kedalam kernel kita, untuk melihat module apa yang dibutuhkan oleh ethernet kita, coba kita lihat merk ethernet kita, dan lihat code chipsetnya code berapa. Dengan mengetikkan: “lspci”

root@qnoys:~# lspci

00:00.0 Host bridge: Intel Corp. 82845G/GL[Brookdale-G]/GE/PE DRAM Controller/Ho st-Hub Interface (rev 03)

00:02.0 VGA compatible controller: Intel Corp. 82845G/GL[Brookdale-G]/GE Chipset Integrated Graphics Device (rev 03)

00:1d.0 USB Controller: Intel Corp. 82801DB (ICH4) USB UHCI #1 (rev 02)

00:1d.1 USB Controller: Intel Corp. 82801DB (ICH4) USB UHCI #2 (rev 02)

00:1d.2 USB Controller: Intel Corp. 82801DB (ICH4) USB UHCI #3 (rev 02)

00:1d.7 USB Controller: Intel Corp. 82801DB (ICH4) USB2 EHCI Controller (rev 02)

00:1e.0 PCI bridge: Intel Corp. 82801BA/CA/DB/EB/ER Hub interface to PCI Bridge (rev 82)

00:1f.0 ISA bridge: Intel Corp. 82801DB (ICH4) LPC Bridge (rev 02)

00:1f.1 IDE interface: Intel Corp. 82801DB (ICH4) Ultra ATA 100 Storage Controll er (rev 02)

00:1f.3 SMBus: Intel Corp. 82801DB/DBM (ICH4) SMBus Controller (rev 02)

00:1f.5 Multimedia audio controller: Intel Corp. 82801DB (ICH4) AC’97 Audio Cont roller (rev 02)

01:02.0 Ethernet controller: Realtek Semiconductor Co., Ltd. RTL-8139/8139C/8139 C+ (rev 10)

01:04.0 Ethernet controller: Realtek Semiconductor Co., Ltd. RTL-8139/8139C/8139 C+ (rev 10)

root@qnoys:~#


Diatas kita bisa lihat merek ethernet kita dan jenis chipset, saya ga’ tau jenis chipset yang mana neh, yang penting saya tau, chipset ethernet saya adalah realtek, dengan kode RTL-8139/8139c/8139c+ adalah kedua dua ethernet saya.

Kemudian kita coba lihat apa saja modul yang telah termuat kedalam kernel saya, dengan mengetikkan, :kalau ga’ salah inilah yang pertama sekali saya liat waktu itu

root@qnoys:~# lsmod

Module Size Used by Not tainted

ide-scsi 9392 0

agpgart 45092 0 (unused)

root@qnoys:~#


Melihat konfigurasi di atas, kita tahu, bahwa modul yang kita butuhkan belum dimuat kedalam kernel, dan kita harus mencari modul tersebut supaya dimuat kedalam kernel kita, dengan mencari modul tersebut pada direktory apa yah saya lupa.. pokoknya gini deh, ketik aja perintah dibawah ini, soalnya saya juga kemaren nyari nyari juga seperti, kek gini neh .. >>>

root@qnoys:~# cd /lib/modules/2.4.29/kernel/drivers/net/

dan sekarang kita telah berada pada folder /net/ yang berada di bawah folder. /lib/modules/2.4.29/kernel/drivers/. J. Sekarang kita coba lihat isi dari folder net tersebut.



root@qnoys:/lib/modules/2.4.29/kernel/drivers/net# ls

3c501.o.gz atp.o.gz eql.o.gz ni65.o.gz smc9194.o.gz

3c503.o.gz b44.o.gz eth16i.o.gz ns83820.o.gz starfire.o.gz

3c505.o.gz bonding/ ethertap.o.gz pcmcia/ strip.o.gz

3c507.o.gz bsd_comp.o.gz ewrk3.o.gz pcnet32.o.gz sundance.o.gz

3c509.o.gz cs89×0.o.gz fc/ plip.o.gz sungem.o.gz

3c515.o.gz de4×5.o.gz fealnx.o.gz ppp_async.o.gz sunhme.o.gz

3c59x.o.gz de600.o.gz forcedeth.o.gz ppp_deflate.o.gz tg3.o.gz

8139cp.o.gz de620.o.gz hamachi.o.gz ppp_generic.o.gz tlan.o.gz

8139too.o.gz defxx.o.gz hamradio/ ppp_synctty.o.gz tokenring/

82596.o.gz depca.o.gz hp-plus.o.gz pppoe.o.gz tulip/

8390.o.gz dgrs.o.gz hp.o.gz pppox.o.gz tun.o.gz

ac3200.o.gz dl2k.o.gz hp100.o.gz r8169.o.gz typhoon.o.gz

acenic.o.gz dmfe.o.gz irda/ rcpci.o.gz via-rhine.o.gz

aironet4500_card.o.gz dummy.o.gz lance.o.gz sb1000.o.gz wan/

aironet4500_core.o.gz e100/ lp486e.o.gz shaper.o.gz wavelan.o.gz

aironet4500_proc.o.gz e1000/ mii.o.gz sis900.o.gz wd.o.gz

amd8111e.o.gz e2100.o.gz natsemi.o.gz sk98lin/ winbond-840.o.gz

arcnet/ eepro.o.gz ne.o.gz skfp/ wireless/

arlan-proc.o.gz eepro100.o.gz ne2k-pci.o.gz slhc.o.gz yellowfin.o.gz

arlan.o.gz eexpress.o.gz ni5010.o.gz slip.o.gz

at1700.o.gz epic100.o.gz ni52.o.gz smc-ultra.o.gz

root@qnoys:/lib/modules/2.4.29/kernel/drivers/net#

Di atas telah kita lihat, isi dari folder net/ dengan berbagai macam driver di dalamnya. Dan diantaranya kita dapat juga melihat ada driver 8139, dan itu merupakan driver untuk ethernet card kita. Dan sekarang kita akan memasukkan modul tersebut kedalam kernel, dengan perintah “modprobe”.

root@qnoys:/lib/modules/2.4.29/kernel/drivers/net# modprobe 8139too

root@qnoys:/lib/modules/2.4.29/kernel/drivers/net#


Sekarang kita coba cek, modul modul apa yang telah terinstal kedalam kernel dengan mengetikan lagi perintah “lsmod”

root@qnoys:/lib/modules/2.4.29/kernel/drivers/net# lsmod

8139too 13928 2

mii 2272 0 [8139too]

crc32 2880 0 [8139too]

ide-scsi 9392 0

agpgart 45092 0 (unused)

root@qnoys:/lib/modules/2.4.29/kernel/drivers/net/


Selanjutnya kita masukkan dulu ip kedua ethernet kita kedalam file konfigurasi “rc.inet1.conf”, yang berada dibawah folder. /etc/rc.d/ yang merupakan file configurasi untuk ethernet card, dengan mengetikan perintah,

root@qnoys:/lib/modules/2.4.29/kernel/drivers/net# vi /etc/rc.d/rc.inet1.conf

reading /etc/rc.d/rc.inet1.conf

# /etc/rc.d/rc.inet1.conf

#

# This file contains the configuration settings for network interfaces.

# If USE_DHCP[interface] is set to “yes”, this overrides any other settings.

# If you don’t have an interface, leave the settings null (”").


# Config information for eth0:

IPADDR[0]=”xxx.xxx.xxx.xxx“

NETMASK[0]=”255.255.255.240″

USE_DHCP[0]=”"

DHCP_HOSTNAME[0]=”"


# Config information for eth1:

IPADDR[1]=”192.168.0.1″

NETMASK[1]=”255.255.255.0″

USE_DHCP[1]=”"

DHCP_HOSTNAME[1]=”"


# Config information for eth2:

IPADDR[2]=”"

NETMASK[2]=”"

USE_DHCP[2]=”"

DHCP_HOSTNAME[2]=”"


# Config information for eth3:

IPADDR[3]=”"

NETMASK[3]=”"

USE_DHCP[3]=”"

DHCP_HOSTNAME[3]=”"


# Default gateway IP address:

GATEWAY=” xxx.xxx.xxx.yyy “


# Change this to “yes” for debugging output to stdout. Unfortunately,

# /sbin/hotplug seems to disable stdout so you’ll only see debugging output

# when rc.inet1 is called directly.

DEBUG_ETH_UP=”no”



Setelah file “rc.inet1.conf” telah di isi dengan ip, sekarang kita save file tersebut, dengan menekan Esc sekali lalu titik 2 “:” dan menekan “wq” dengan tujuan save hasil kerja,

Setelah itu kita coba aktifkan file tersebut, dengan perintah

root@qnoys:/# /etc/rc.d/rc.inet1

root@qnoys:/#

Kemudian kita coba cek, apakah ethernet kita sudah aktif ataukah belum? Dengan mengetikkan perintah.

root@qnoys:/# ifconfig

eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 00:40:95:30:1C:B6

inet addr:xxx.xxx.xxx.xxx Bcast:xxx.xxx.xxx.xxx Mask:255.255.255.240

UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1

RX packets:31986 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0

TX packets:5170 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0

collisions:0 txqueuelen:1000

RX bytes:6457788 (6.1 Mb) TX bytes:1955401 (1.8 Mb)

Interrupt:11 Base address:0xc000


eth1 Link encap:Ethernet HWaddr 00:40:95:30:21:02

inet addr:192.168.0.1 Bcast:192.168.0.255 Mask:255.255.255.0

UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1

RX packets:66256 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0

TX packets:26804 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0

collisions:0 txqueuelen:1000

RX bytes:49074995 (46.8 Mb) TX bytes:3633595 (3.4 Mb)

Interrupt:5 Base address:0xe000


lo Link encap:Local Loopback

inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0

UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1

RX packets:0 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0

TX packets:0 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0

collisions:0 txqueuelen:0

RX bytes:0 (0.0 b) TX bytes:0 (0.0 b)


root@qnoys:/#

Sekarang kita telah melihat (semoga anda melihatnya jika anda mencoba) bahwa ethernet card kita sekarang telah aktif, dan kita pun bisa mencoba ping ke Gateway, atau ping ke komputer yang sejaringan dengan ip yang ke internet xxx.xxx.xxx.yyy, atau coba ping pada jaringan localnya, yang terhubung ke ip 192.168.0.1, jika menandakan reply hasil ping, berarti ip yang kita set adalah benar, jika diisi dengan benar dan sesuai ketentuan, dengan aturan, komputer yang di pingpun hidup dan memiliki ip yang sejaringan,

Lanjut, kita isikan DNS 1 dan DNS 2 nya, supaya kita nantinya kita akan mencoba untuk ngebrowsing, filenya adalah, resolv.conf. yang terletak dibawah folder /etc/ dengan perintah,

root@qnoys:/# vi /etc/resolv.conf

makan kita akan mendapati isi dari file tersebut hanya beberapa baris yang isinya, search example.net, dan kita akan menambahkannya, dengan DNS kita dan kita akan melihatnya, seperti

search example.net

nameserver xxx.xxx.xxx.yyy

nameserver zzz.zzz.zzz.zzz

nameserver www.www.www.zzz


setelah melakukan pengeditan, lanjutkan dengan menyimpan file tersebut, kemudian eksekusi lagi dengan mengetikan /etc/rc.d/rc.inet1.

dan sekarang cobalah ping ke suatu domain, dengan catatan IP, gateway, dns1 dan dns 2 telah benar cara pengisiannya. J

cobalah melakukan ping ke yahoo.com dan lakukan juga browsing lewat console, dengan perintah links. Misalkan :

root@qnoys:/# links yahoo.com


sekarang kita coba restart komputer kita, dan selanjutnya coba login lagi ke dalam router, kemudian kita coba lagi ifconfig apakah masih terlihat setingan ethernet kita atau tidak,, jika iya berarti bagus, jika tidak,, silahkan aktifkan dulu module hotplug dengan mengetikkan pkgtool dan cari bagian Setup selanjutnya cari bagian hotplug untuk mendisable atau mengenablekan fasilitas hotplug, yang berguna mendeteksi otomatis hardware pada saat boot.



Kita akan mengarah sekarang untuk share fasilitas internet dan kita akan menjadikan mesin linux kita sebagai gateway,

Pertama sekali kita aktifkan dulu fasilitas ip_forward dengan menggunakan cara gampang. Atau bisa juga lewat mengetikan langsung perintahnya.



root@qnoys:/etc/rc.d# echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward

akan tetapi kebiasaan saya mengisikan langsung didalam file rc.local yang berada pada folder /etc/rc.d/ dengan isian sebagai berikut.

root@qnoys:/etc/rc.d# vi /etc/rc.d/rc.local

#!/bin/sh

#

# /etc/rc.d/rc.local: Local system initialization script.

#

# Put any local setup commands in here:

echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward

Dan save dengan perintah Esc – : – wq lagi,

Sekarang kita buat sebuah file rc.nat yang akan kita letakkan pada folder /etc/rc.d/ dengan langsung kita ketikan perintahnya:

root@qnoys:/etc/rc.d# vi /etc/rc.d/rc.nat

trus kita isikan konfigurasi Nat dibawah ini, kedalam file rc.nat

iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -s 192.168.0.0/24 -j SNAT –to-source xxx.xxx.xxx.xxx

kemudian save.

Kita ubah sekarang file rc.nat ke file yang bisa di eksekusi, dengan perintah.

root@qnoys:/etc/rc.d# chmod +x /etc/rc.d/rc.nat

setelah file permitionnya diubah, selanjutnya kita masukkan ke dalam rc.local file rc.nat supaya bisa di eksekusi pada saat booting, dan kita letakkan dibawah perintah echo tadi:

root@qnoys:/etc/rc.d# vi /etc/rc.d/rc.local


#!/bin/sh

#

# /etc/rc.d/rc.local: Local system initialization script.

#

# Put any local setup commands in here:

echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward

/etc/rc.d/rc.nat



Kita save configurasi ini dan sekarang coba restart komputer routernya.

Coba login lagi, dan sekarang cek, apakah configurasi configurasi diatas masih ada atau tidak. Kalau ada yang hilang, silahkan cari permasalahannya. Kalau masih ada dan masih sama dengan configurasi semula, bahkan masih bisa ngebrowsing, sekarang coba kita test dari klient. Klient kita set ipnya selain ip eth1umpamanya, kita kasih ip client kita 192.168.0.2 dengan netmask yang disamakan 255.255.255.0 (sejaringan dengan eth1 router) gatewaynya ke ip router eth1 yaitu 192.168.0.1 kemudian. Isikan dns klient masing masing. 192.168.0.1 dan zzz.zzz.zzz.zzz atau www.www.www.zzz

Test ping dari klient ip router ether1 192.168.0.1, dilanjutkan ke ip router ether 0 xxx.xxx.xxx.xxx, selanjutnya ip gateway router yaitu xxx.xxx.xxx.yyy, ping zzz.zzz.zzz.zzz yaitu dns1 , ping dns 2 www.www.www.zzz . terakhir test ping ke yahoo.com ..

Kalau hasilnya reply, test browsing.

Seandainya bisa, dan saya yakin bisa karna saya mencobanya sendiri, selanjutnya terserah anda, ingin mengetahui lebih jauh apa apa yang bisa di aplikasikan ke router, silahkan baca lagi tutorial tutorial yang banyak di internet dunia maya,

Jikalau ada kata saya yang salah, tolong dimaafkan . maksud saya tulisan saya kalau ada yang salah, terlebih dahulu saya minta maaf, karna saya orang awam dan baru mengenal linux console, dan juga saya blom disekolahkan tentang ini, saya hanya sekedar baca baca dan praktek. Dengan otodidak ilmu saya masih banyak kekurangan. J semoga bermanfaat, paling tidak buat saya sendiri. J



Ref:

Dibaca dari berbagai sumber dunia maya.

sumber : ...

Yuuk Lanjut......

JARKOM (Instalasi Kabel Jaringan (UTP))

jarkom

INSTALASI KABEL JARINGAN (UTP)


1. Tujuan

a. Mahasiswa memahami koneksi dalam kabel UTP

b. Mahasiswa dapat membuat kabel UTP straight dan crossover.

2. Dasar Teori

2 Komputer dapat dihubungkan satu dengan lainnya membentuk suatu jaringan. Kabel adalah media transmisi yang biasa digunakan dan jenis yang sering digunakan adalah kabel twisted pair dan coaxial.


Twisted Pair (Shielded and Unshielded)

Kabel twisted pair adalah kabel tembaga yang dililitkan secara berpasangan dengan tujuan untuk menutupi kelemahan kabel terhadap noise electrics yang berasal dari dalam kabel (pair to pair coupling atau crosstalk) dan dari luar kabel (interferensi electromagnetic dan interferensi radio). Jadi semakin banyak lilitan kabel setiap inci maka semakin kuat daya tahan kabel terhadap interferensi elektromagnetik dan crosstalk.

Kabel twisted pair terdiri dari dua jenis, yaitu terbungkus / shielded (shielded twistwed pair/STP) dan tak terbungkus / unishielded (unshielded twisted pair / UTP). Karekteristik yang dimiliki kabel ini adalah :
Sepasang kabel yang di_twist, yang jumlah pasangannya bisa dua,empat,atau lebih
Kecepatan transfer data yang dapat di layani sampai 100 Mbps.
Konektor yang bisa digunakan RJ-11 atau RJ-45.


Untuk membuat kabel UTP membutuhkan crimping tool yang digunakan untuk melebarkan kabel dan memasangnya ke conector. Jangan memotong kabel UTP lebih dari setengah inci. Jangan menggores kabel karena akan mengurangi kinerja kabel.

Coaxial

Kabel coaxial memiliki ukuran yang beragam. Diameter yang besar memiliki transmisi panjang dan menolak noise. Nama lain dari kabel ini adalah thicknet. Kabel ini sangat popular untuk LAN karena memiliki brandwith yang lebar sehingga dapat digunakan untuk komunikasi broadband (multiple chanel).

Kabel coaxial memilki karakteristik sebagai berikut:
Kecepatan data dapat mencapai 10 Mbps.
Sering digunakan untuk kabel TVARCnet,thickethernet dan tihin Ethernet.
Thick coaxial /10Base5 /RG-8 sering digunakan untuk backbone untuk instalasi jaringan antar gedung. Kabel ini secara fisik berat dan tidak fleksibel,namun ia mampu mecapai jarak 500m bahkan lebih.
Thin coaxial / 10Base2 / RG-58 / cheapernet sering digunakan untuk jaringan antar workstation. Kabel ini secara fifik lebih mudah ditangani dari pada RG-8 secara fleksibel lebih ringan.

Kabel ini sangat mudah untuk topologi bus dan topologi kabel ring. Kabel thin coaxial paling banyak digunakan dalam LAN, lebih mahal dari twisted pair dan lebih sukar.

Fiber Optik (Serat Optik)

Kabel serat optic adalah kabel jaringan computer yang dapat mentransmisikan cahaya (gelombang elektromagnetik). Cahaya ini memiliki sifat dualisme, yaitu cahaya bersifat gelombang (efek Compton, panjang gelombang de broglie, computer optic dan lainnya) dan cahaya bersifat partikel (efek fotolistrik, eksperimen davisson-germer, dan lainnya).

Kabel ini memiliki daya jelajah 550 meter sampai ratusan kilometer. Keunggulan kabel ini adalah kebal terhadap interferensi elektromagnerik, sehingga mampu mentransmisikan data dengan kecepatan tinggi, tidak membawa sinyal listrik dan mengubah sinyal (bit) menjadi bentuk cahaya.


2

Kabel serat optic terbagi atas 2 bagian, yaitu single dan mode. Kabel single mampu menjelajah jarak sampai ratusan kilometer dan mampu mengirim satu sinyal dalam satu waktu. kabel multimode mampu menjelajah ± 500 meter, mengirim beberapa sinyal dalam waktu yang sama, dan mengirim data pada sudut bias (refraction) yang berbeda.

Kabel serat optic merupakan media LAN yang paling baik kualitasnya, tetapi harganya cukup mahal. Kecepatan transfer datanya sangat tinggi, yaitu 100 mbps dan bebas noise (error) kecuali jika medianya mengalami kerusakan.


UTP (unshielded Twisted pairs)

Jenis kabel UTP yang terbaik saat ini adalah jenis kategori 5 (CAT5),sehingga sering banyak digunakan, dari pada jenis katagori sebelumnya. UTP CAT5 akan tamapak seperti gambar1. yaitu terdiri dari 4 pasang kabel yang tiap-tiap kabel mempunyai warna yang berbeda (white/blue, blue, white/orange, orange, white/green, green, white/brown, brown).

Standart Internasional untuk urusan kabel UTP adalah seperti tampak pada table 1

Table 1. Standart Urutan Kabel UTP


Urutan Kabel
Warna

1
White/orange

2
Orange

3
White/green

4
Blue

5
White/blue

6
Green

7
White/brown

8
Brown



Gambar 2 (a). Meratakan dan menyusun kabel UTP

(b). memasukkan kabel UTP ke konektor RJ 45 dan mengkaitkan


Ada 2 jenis hubungan kabel UTP yaitu straight dan crossover, hubungan straight umumnya digunakan untuk menghubungkan PC ke HUB sedangkan crossover untuk menghubungkan PC ke PC atau HUB ke HUB. Hubungan straight dibuat dengan membuat hubungan kabel yang sama di kedua ujung kabel UTP, sedangkan crossover dibuat dengan menukar pin 1 dengan pin 2 dari sisi awal kabel ke pin 3 dan pin 6 dari sisi akhir kabel.


4

3. Peralatan

1. Kabel UTP dengan panjang sesuai ketentuan.

2. LAN Tester

3. Crimping tool

4. Konektor RJ 45

4. Procedure Percobaan

1. Siapkan peralatan dan kabel UTP dengan panjang sesuai ketentuan

2. Tentukan jenis hubungan yang akan dibuat (straight atau crossover).

3. Urutkan kabel UTP sesuai jenis hubungan yang akan dibuat dan dirapikan.

4. Masukkan kabel UTP ke konektor RJ 45, pastikan urutannya benar dan rata sampai ke ujung, ulangi jika salah.

5. Setelah memasukkankabel UTP ke RJ 45 sesuai dengan ketentuan, kaitkan kabel UTP dengan konektor RJ 45 menggunakan crimping tool dengan menekan sekeras-kerasnya sampai terlihat tembaga pada RJ 45 menembus kekabel UTP.

6. Tes kabel LAN yang sudah dibuat menggunakan LAN tester, dan catat konektivitas tiap-tiap pin ke kabel data percobaan, sesuaikan dengan hubungan kabel yang anda buat (straight atau crossover).
Landasan Teori

Jaringan merupakan pada dasarnya adalah jaringan kabel, menghubungkan satu sisi dengan sisi lain, namun bukan berarti kurva tertutup, bisa jadi merupakan kurva terbuka. Seiring dengan perkmbangan teknologi, penghubung antar komputer mengalami perubahan serupa. Mulai dari teknologi telegraf yang memanfaatkan gelombang radio hingga teknologi serat optik dan laser menjadi tumpuan perkembangan jaringan komputer. Serta bentuk dan fungsi dari jaringan tersebut menentukan pemilihan jenis kabel.demikian juga sebaliknya ketersediaan kabel dan harga menjadi pertimbangan utama untuk network.

5. Data percobaan

a) Percobaan pertama (gagal)

CrossoverStart
End
Konektivitas

PIN
Warna
PIN
Warna

1 White – Orange
1
White – Green


2
Orange
2
Green


3
White – Green
3
White – Orange


4
Blue
4
Blue
_

5
White – Blue
5
White – Blue


6
Green
6
Orange


7
White – Brown
7
White - Brown
_

8
Brown
8
Brown
_



b) Percobaan Kedua ( Berhasil)

Straight
Start
End
Konektivitas

PIN
Warna
PIN
Warna

1
White – Orange
1
White - Orange


2
Orange
2
Orange


3
White – Green
3
White – Green


4
Blue
4
Blue


5
White – Blue
5
White – Blue


6
Green
6
Green


7
White - Brown
7
White – Brown


8
Brown
8
Brown






6. Analisa

1. Identifikasi Masalah

Dalam praktikum pembuatan kabel UTP terdapat kendala – kendala dalam pembuatannya, seperti Kabel tidak conect, seperti yang terdapat pada table diatas. Terdapat beberapa kemungkinan penyebab tidak connect nya kabel UTP tersebut, diantaranya sebagai berikut:

· Kabel tidak tesusun secara berurutan sesuai ketentuan

· Tidak ratanya kabel UTP, biasanya ini terjadi pada saat pemotongan kabel. Sehingga kabel tidak sampai atau tidak terhubung dengan connector.

· Pemotongan kabel induk yang kurang panjang ,sehingga menghalangi masuknya kabel yang delapan.

· Pemotongan kabel yang terlalu dalam pada kabel delapan hingga mengakibatkan luka pada kabel tersebut,sehingga mengakibatkan tidak connectnya kabel tersebut..

· Penjepitan connector dengan menggunakan crimping tool kurang kuat, sehingga kabel tidak terpasang(menempel) dengan baik pada conector..

2. Pemecahan Masalah

· Untuk penyusunan dan pemotongan kabel yang benar dapat dilakukan dengan cara:

o Ketika pemotongan kabel induk, potonglah kabel denan sangat benar dan teliti, sehingga tidak mengkibatkan: kelukaan pada kabel(karena terlalu dalam), terlalu panjang &tidak terlalu pendek

o Urutkan kabel delapan sesuai ketentuan, kemudian dipegang kuat agar kabel tidak terpisah.

o Ketika pemotongan kabel delapan, pastikan kabel dalam posisi yang benar dan teliti kerataan kabel.

· Untuk penjepitan connector yang benar dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:

o Sebelum menjepit connector pastikan kabel terpasang dengan benar pada connector, teliti kembali kertaan,jika ada kesalahan keluarkan kembali kabel dari conector.

o Setelah kabel terpasang dengan benar, jepit connector dengan kuat menggunakan crimping tool.

· Jepit kabel dengan krimping, kemudian uji pada LAN tester, apabila ada kabel yang tidak connect( tidak nyala ). Maka ulang kembali pembuatan kabel UTP.

· Gambar berikut menunjukkan kabel UTP yang benar

diambil dari ....

Yuuk Lanjut......